Tertarik Jadi Youtubers di Masa Muda? Kudu Ikutin Tips
Langkah Dibawah Ini
Di era modern,
orang lebih suka bila dimanjakan dengan hiburan bersifat visual dibandingkan
tulisan karena dianggap lebih efektif. Maka, tidak heran kalau semakin banyak
orang yang bekerja di bidang pembuatan video atau YouTuber.
Mungkin,
pekerjaan menjadi seorang YouTuber tampak sepele, yakni tinggal rekam video,
edit, bagikan di akun YouTube, dan menunggu
pembayaran dari pihak perusahaan. Lalu, benarkah sesederhana dan semudah itu?
Bagi yang tidak turun ke lapangan, memang akan
menganggap pekerjaan ini mudah. Tapi sejatinya, pekerjaan ini membutuhkan upaya
yang sangat besar agar bisa menjadi YouTuber sukses.
Jika Anda ingin
memulai peruntungan di dunia YouTube ini, lakukan dengan sepenuh hati dan
ketahui tips suksesnya. Berikut hal-hal yang harus Anda lakukan bila ingin menjadi
YouTuber
Tentu, langkah pertama yang harus dilakukan guna
menjadi YouTuber adalah Anda harus memiliki akun Google. Sebab akun Google ini
diperlukan untuk mendaftarkan akun YouTube Anda nantinya. Misalnya Gmail, yakni
layanan surel milik Google. Caranya, buka situs Gmail dan ikuti panduan
langkah-langkah mendaftarnya.
2. Membuat Channel
YouTube
Langkah berikutnya adalah memilih nama YouTube
Channel Anda sesuai keinginan. Anda bisa menggunakan nama pribadi atau nama
yang mewakili isi dari konten-konten yang akan Anda buat nantinya. Namun yang
pasti, pilih nama akun YouTube yang mudah diingat agar mudah dikenal orang
lain.
Selanjutnya adalah buatlah konten pada channel
YouTube Anda. Nah, di sini Anda bisa merekam sebuah video dan diunggah (upload)
di akun YouTube milik Anda.
3. Tentukan Konten
yang Akan Dibagikan
Konten adalah isi dari channel YouTube Anda, dan
ini yang akan mewakili seluruh video yang ada di dalam akun YouTube milikmu.
Ada banyak konten yang bisa kamu jadikan pilihan. Mulai dari konten kecantikan,
fashion, DIY (Do It Yourself), resep masakan, games, dan masih banyak lagi.
Isilah channel YouTube Anda dengan konten-konten
yang menarik dan sesuai dengan keinginan. Sesuaikan konten dengan bidang yang
Anda suka, agar pembuatan video pun jadi lebih mudah. Konten yang ditentukan
memang wajib memperhatikan selera pasar. Tapi, kembali lagi, kalau Anda tidak
menyukai konten tersebut, buat apa? Bisa jadi nantinya malah tidak maksimal.
4. Punya
Perlengkapan yang Mendukung
Satu hal yang harus juga diperhatikan untuk menjadi
YouTuber sejati adalah memiliki perlengkapan dan peralatan yang mendukung. Ini
penting, karena Anda membutuhkan alat penunjang untuk menghasilkan sebuah video
yang memiliki kualitas baik. Tentu selain peralatan utama seperti ponsel atau
komputer maupun kamera, Anda perlu alat penunjang lainnya yang dibutuhkan
sesuai dengan tema YouTube channel Anda.
5. Lakukan Editing
yang Natural
Video yang diunggah tentunya merupakan gabungan
klip video antara momen satu dengan lainnya dan akan disatukan melalui proses
editing. Tidak hanya menggabungkan video saja, tapi Anda juga harus mengatur
pencahayaan supaya video terlihat menarik. Usahakan pula agar durasi video yang
akan diupload tidak terlalu lama agar penonton tidak bosan.
6. Berbagi Konten
Lewat Media Sosial
Video yang sudah diunggah tentunya tidak langsung
disaksikan oleh sejuta penonton, karena Anda masih berstatus sebagai YouTuber
pemula. Untuk mendatangkan penonton, bagikan video yang sudah diupload ke
jejaring media sosial Anda, seperti Facebook, Twitter, ataupun Instagram dan
lainnya. Beritahu teman yang ada di media sosial bahwa Anda punya akun YouTube
pribadi supaya mereka langsung menonton video tersebut.
Meskipun niatnya untuk menaikkan trafik pengunjung,
tapi jangan sekali-kali melakukan spam. Sebab, jejaring media sosial memiliki
aturan tersendiri bagi seluruh penggunanya. Kalau kedapatan melakukan spam di
akun medsos, salah satu akun Anda pun akan diblok, yang secara langsung akan
merugikanmu sebagai YouTuber.
7. Memaksimalkan
Jumlah Subscriber
Video yang sudah Anda bagikan tentu akan menuai
komentar dari para penonton. Apabila penonton berkomentar dengan maksud
bertanya, ada baiknya jika Anda menjawab komentar tersebut. Jika komentar
berupa challenge atau pujian, berikan likes.
Respons yang diberikan merupakan bentuk komunikasi
tidak langsung antara YouTuber dengan penonton. Dengan membangun komunikasi
seperti ini, channel YouTube milik Anda pun bisa lebih disukai, jumlah
subscriber pun akan bertambah dengan sendirinya.
8. Menambah
Subscriber dengan Giveaway
Banyak YouTuber yang kebanjiran subscriber karena
sering mengadakan giveaway kepada para penonton yang berlangganan akun YouTube
miliknya. Nah, giveaway diberikan bukan hanya sekadar untuk menambahkan traffic
pengunjung atau menambah subscriber, tapi juga sebagai bentuk apresiasi kepada
penonton yang setia mantengin saluran YouTube Anda.
Tentu, giveaway yang diberikan tidak perlu mahal,
apalagi Anda masih sebagai YouTuber pemula. Dengan bermodalkan Rp300.000 saja,
Anda bisa mengadakan giveaway demi menambah relasi dengan para penonton.
9. Konsisten
Membuat dan Berbagi Video
Konsistensi dalam membuat dan mengunggah video itu
penting. Semakin sering membuat video, maka semakin sering pula akun YouTube
Anda muncul di beranda laman ini. Apalagi bagi orang yang sudah pernah menonton
video yang diunggah sebelumnya.
Meski konten yang dibuat kurang menarik perhatian,
akan ada saja orang yang penasaran dan mengklik video yang Anda buat. Dengan
konsistensi, jumlah pengunjung pun akan bertambah dengan sendirinya, karena
mereka mengapresiasi usaha Anda dalam membuat video.
Jangan Pernah Takut
untuk Mencoba
Selain menekuni bidang pekerjaan lain, Anda memang
juga bisa menekuni industri YouTube, kalau memang suka merekam video dan
berkomunikasi dengan orang lain. Kegagalan terbesar itu bukan saat saluran
YouTube Anda tidak berkembang, tapi karena ketakutan untuk mencoba.
Oleh karena itu, jangan takut untuk mencoba, karena
dengan mencobalah maka Anda bisa tahu bagaimana respons dunia luar terhadap
akun YouTube milik Anda.